tulisan ini terinspirasi dari film korea 49 days.
Yang mengisahkan tentang seseorang yang mencari 3 orang yang bisa
menangis untuknya.Saya sendiri tidak pernah menontonnya.
Hanya mendengar
beberapa penggalan ceritannya saja.
Saya jadi terpikir, membayangkan… jika hal
itu terjadi pada saya, siapakah teman saya itu? Teman yang benar2 tulus
berteman, tanpa motif terselubung. Teman yang bukan saja bersimpati
tetapi berani melakukan tindakan untuk membantu mengeluarkan saya dari
zona kesedihan,dan tentunya teman yang tidak berkhianat.
Teman yang bisa menangis untuk saya.
Saya teringat pada seorang teman saya. Dia pernah
menangis untuk saya. Teman yang rela membela saya habis2-an di depan
orang yang menjelek2-an saya tanpa alasan. Dan ini terjadi di luar
sepengetahuan saya. Teman yang rela menjadi suster pribadi ketika saya sakit,ketika tidak ada seorang pun yang datang
menjenguk saya. Teman yang mengantarkan saya makanan, ketika tak
ada seorang pun peduli saat itu saya tidak ada makanan.
Teman ini yang masih saja memastikan apakah
saya ke dokter ketika sakit maag, yang memastikan apakah saya makan
selama sakit maag tersebut.
Yang menjadi masalah sekarang, bagaimana jika memiliki teman yang punya motif2 tertentu ?
Teman yang hanya bisa ikut berbahagia ketika kita bahagia?
dan teman penghkhianat yang lebih memilih seorang pacar ketimbang temannya sendiri ?







0 komentar:
Posting Komentar